TARAKAN – Setelah mendapatkan kunjungan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) beberapa waktu lalu, kini kelompok membuat para kelompok tani di Kota Tarakan. Diantaranya ialah Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA). Saat dikonfirmasi, Sekertaris KTNA Sri Darmawan menerangkan, Pihaknya merasa bersyukur dapat menyampaikan aspirasi dari teman-teman pertanian dan peternakan kepada Presiden PKS.
“Mudah-mudahan kedepannya ada kemajuan untuk misalnya ada kegiatan dari pusat. Untuk pembahasan kami hanya memaparkan bahwa kami di kelompok punya 1 program yang sebenarnya itu program pusat yang rencananya kami akan sambut yaitu kampung buah. Kampung buah adalah salah satu bagaimana caranya petani punya peningkatan penghasilan tapi bukan menambah modal tapi mengatur strategi,”tuturnya, (28/6).
Ia berharap hamparan luas minimal 20 hektar itu dapat ditanam beberapa komoditi dan dari kegiatan pertanian dan perkebunan itu, ada kegiatan ikutan yang harus sertakan di dalamnya.
“Misalnya, pengolahan hasil pertanian kemudian sebagai hasil pengolahan wisata untuk teman-teman melakukan edukasi siswa di PAUD di TK dan sekolah-sekolah yang ingin berkunjung mengetahui dunia pertanian dan peternakan,”terangnya.
“Kemudian di sini biasa mahasiswa melakukan penelitian kemudian menyusun skripsi dan kelompok. Sebenarnya kelompok tani kami adalah peternakan dan multikultura jadi bukan tanaman tahunan. Seperti timun, labu, cabai, sayur-mayur, dan lain-lain,”lanjutnya.
Ia berharap, kedepannya pihaknya akan mengkombinasikan kampung buah antara peternakan, pertanian dan perkebunan.
“Harapan kami dengan datangnya wakil-wakil kita dari pusat, bisa mendukung kami karena lahan itu sudah ada,”tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPD PKS Tarakan Darmanto menerangkan, pihaknya berharap kehadiran Presiden PKS ke Kaltara, khususnya di Tarakan. Dapat memberi dampak perkembangan ekonomi secara positif di Bumi Paguntaka.
“Dengan harapan kehadiran Presiden PKS, menarik masyarakat untuk bisa bergabung dengan PKS dan menjadi semangat kader menghadapi kontestasi politik di tahun 2024,”
“Dengan adanya aspirasi program yang disampaikan itu bisa menjadi bagian PKS, perekonomian bisa berkembang dan bermanfaat bagi masyarakat,”pungkasnya.