TARAKAN – Setelah dikabarkan mengalami kecelakaan laut saat hendak menuju Salangketo, kini dua penjaga tambak bernama Rudiman (40) dan Saja (30) ditemukan sudah dalam kondisi tidak bernyawa. Saat dikonfirmasi, Kepala SAR Tarakan, Amiruddin melalui Kepala Seksi Operasional Kantor Pencarian dan Pertolongan, Dede Hariana menerangkan, kedua korban ditemukan pada Selasa (31/5/2022) di perairan Tanjung Palas Kabupaten Bulungan.
“Saat ditemukan oleh warga dan Tim SAR Gabungan dalam kondisi terapung dan meninggal dunia. Keduanya sebelumnya dilaporkan hilang saat sedang di perairan Tanjung Palas untuk belanja keperluan tambak,”ujarnya, (1/6/2022).
“Korban pertama ditemukan sekitar 20 meter dari lokasi kejadian perkara (LKP), sekira pukul 09.00 Wita. Korban kedua ditemukan sekira pukul 11.00 Wita,” lanjutnya.
Lanjutnya, pencarian dibantu pihak keluarga, perangkat Desa Tanjung Buka dan Polairud Bulungan. Temuan korban sesuai dengan perkiraan lokasi kemungkinan korban. Namun kendala di lapangan, kata dia, selain cuaca yang kurang mendukung juga karena sungai yang banyak ditemukan batang yang hanyut.
Keduanya langsung dievakuasi oleh Rescue Kantor SAR Tarakan kemudian dibawa ke Rumah Sakit Tanjung Selor untuk dilakukan visum. Setelah penyerahan kedua korban kepada pihak keluarga, operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup.
“Kami sempat terhambat dengan medan, karena banyak batang yang lewat. Kayu dan binatang buas harus diwaspadai. Kami gunakan kapal RIB 03. Kami maksimalkan aquaeye juga, tapi warga dan tim gabungan yang menemukan,”tandasnya.