TARAKAN – Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Diktisaintek RI), Prof Dr Fauzan mengunjungi Universitas Borneo Tarakan, Kalimantan Utara ( Kaltara), Rabu (23/4/2025).
Kedatangan Wamen Diktisaintek RI ke Kaltara, didampingi Ketua Pelaksana Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Nasional, Tjitjik Sri Tjahjandarie, dalam rangka meninjau Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT).
Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Kemdiktisaintek RI), Prof Brian Yuliarto dalam pertemuan via zoom menyampaikan, pelaksanaan UTBK 2025 secara nasional dimulai hari ini. “Kita berharap lancar dan sukses. Diketahui bersama ini adalah SNBT jalur dua penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri,” kata Menteri Diktisaintek RI.
Ia mengatakan, jalur pertama seleksi nasional bagi yang berprestasi, sudah berjalan baik, dengan kuota 20 persen.
“Untuk hari ini, SNBT dimulai dengan kuota 30 persen PTN BLU dan PTN Satker dan 50 persen PTN BH (Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum),” jelasnya.
Daya tampung mencapai 181.425 untuk D3 dan S1, adapun SNBT total 259.564 kuota, Lalu jalur mandiri berjumlah 185.952 kuota.
“Artinya jika selama ini ada keluhanjalur mandiri sengaja diperbesar, dari data ini menjelaskan bahwa itu tidak benar,” ucap Menteri.
“Karena jalur mandiri juga tidak jauh lebih banyak daripada kuota Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP),” tambahnya.