Jumat, Agustus 8, 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Penulisan
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • TV Online
HeadlineKU
  • Kaltara
    • Bulungan
    • Tarakan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Pemerintahan
  • Parlementer
  • Politik
  • Hukum & Kriminal
  • Ragam
    • Teknologi
    • Pendidikan
    • Sport
    • Kuliner
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • Advetorial
    • Nasional
    • Internasional
    • Investigasi
    • Opini
No Result
View All Result
  • Kaltara
    • Bulungan
    • Tarakan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Pemerintahan
  • Parlementer
  • Politik
  • Hukum & Kriminal
  • Ragam
    • Teknologi
    • Pendidikan
    • Sport
    • Kuliner
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • Advetorial
    • Nasional
    • Internasional
    • Investigasi
    • Opini
No Result
View All Result
HeadlineKU
No Result
View All Result
Home Tarakan

Kumuh, UPT Rusunawa Akui Tidak Ada Biaya Operasional Perawatan

Redaksi HeadlineKu by Redaksi HeadlineKu
14 September 2021
in Tarakan
Share on FacebookShare on Twitter

TARAKAN – Kepala UPT Rusunawa dan Rusus, Sahida mengakui sejak resmi digunakan beberapa tahun lalu, kini Kondisi Rusunawa yang terletak di Jalan Kusuma Bangsa Kelurahan Pamusian, mengalami banyak kerusakan pada infrastruktur.

Ia mengungkapkan jika saat ini kondisi Rusunawa memang berada di posisi yang sulit karena minimnya operasional. Sehingga dengan kondisi tersebut membuat pihaknya tidak dapat berbuat banyak.

“Saat ini memang dalam kondisi yang sulit. Karena ini memang tidak ada biaya oprasionalnya, jadi kami disini berusaha kerjakan sama-sama,”ujarnya, (13/09).

Meski pendapatan Rusunawa setiap tahunnya tidak dapat dikatakan kecil, namun hal itu tidak berdampak besar pada perbaikan bangunan dan fasilitas rusus lainnya. Kendati begitu, pihak UPT tidak dapat memanfaatkannya guna melakukan perbaikan sendiri mengingat harus menyetorkan hasil tersebut sebagai  Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Pendapatan setiap tahun berbeda-beda, tahun lalu lebih dari Rp1 miliar. Di tahun ini,  UPT menargetkan PAD Rp929 juta. Bahkan di bulan Agustus ini saja sudah mencapai lebih dari Rp600 juta atau 60 persen dari target,”tukasnya.

“Kalau masalah perbaikan, kebetulan kita di Rusunawa disini kita tidak ada ditunjang biaya oprasional, jadi selama ini menyumbang pendapatan sih sebenarnya dan cukup mencapai target juga,” sambungnya.

Akibat tidak ditunjangnya biaya perbaikan, alhasil pihak pengelola tidak dapat berbuat banyak dengan semakin banyaknya fasilitas yang rusak. Belum lagi, persoalan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terbatas, membuat perawatan tidak dapat dilakukan secara maksimal.

“Memang, revitalisasi harus segera dilakukan tapi mau bagaimana lagi. Sedangkan petugas saja kami terbatas, kami memiliki dua cleaning service (CS) sementara rusun ini 5 lantai dan ada 2 bangunan. Jadi, banyak fasilitas tidak bisa dijangkau,”bebernya.

Lanjutnya, adapun perawatan gedung yang hingga saat ini cukup sulit dilakukan. Salah satunya ialah memperbarui warna gedung yang telah nampak usang. Namun, karena biaya yang dibutukan cukup besar maka pihaknya belum dapat melakukannya.
Belum lagi, persoalan banyaknya ruangan yang telah rusak serta atap yang bocor. Dengan kondisi itu, membuat lebih dari 50 persen ruangan pada rusunawa tidak dapat disewakan.

“Contohnya biaya CAT bangunan untuk dua TB ini bisa saja menghabiskan Rp 200 juta kami perlu untuk biaya oprasionalnya. Kalau uangnya tidak ada bagaimana mau dikerjakan,” tuturnya..

Diterangkannya, adapun biaya sewa Rusunawa telah diatur dalam Perwali Nomor 16 Tahun 2015 pun dengan Rusus Perwali Nomor 2 Tahun 2020. Sehingga pihaknya berharap pemerintah kota dapat mengalokasikan anggaran dari hasil retribusi untuk melakukan perbaikan pada fasilitas yang rusak.

Previous Post

Sosialisasikan Pergub Penggunaan Batik dan Pangan Lokal, Harapkan Penggunaan Batik Ditingkatkan

Next Post

Tengelam, Perahu Nelayan Diduga Tertabrak Ponton

Redaksi HeadlineKu

Redaksi HeadlineKu

Next Post

Tengelam, Perahu Nelayan Diduga Tertabrak Ponton

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Ajak Orang Tua Sosialisasikan Dampak Penggunaan Gawai

25 Juli 2023

Pembangunan SUTET Masuk Tahap Konsultasi Publik

1 Agustus 2023

Akibat Kecanduan Narkoba, IRT Rela Disetubuhi Pengedar

17 November 2021

Niat Cari Rumput, Warga Kelurahan Karang Harapan Temukan Mayat Pria Di sungai

14 Juni 2021

Bantuan Listrik Gratis, Wujud Keadilan Energi di Kaltara

3782

Dapat Perahu Baru, Sanusi Siap Kembali Melaut

3554

Insentif Guru dan Tenaga Kependidikan Disalurkan Bulan Depan

3388

Pembangunan SUTET Masuk Tahap Konsultasi Publik

3381

Kormi Kaltara Raih 33 Medali di Fornas VIII NTB, Ini Pesan Dispora Kaltara

8 Agustus 2025

Gubernur dan DPRD Kaltara Setujui Bersama Ranperda RPJMD 2025–2029

7 Agustus 2025

Bangun Konektivitas, Kaltara – Kaltim Kolaborasi Pemerataan Infrastruktur

7 Agustus 2025

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Berikan Pelatihan Pada KBR

7 Agustus 2025

Recent News

Kormi Kaltara Raih 33 Medali di Fornas VIII NTB, Ini Pesan Dispora Kaltara

8 Agustus 2025

Gubernur dan DPRD Kaltara Setujui Bersama Ranperda RPJMD 2025–2029

7 Agustus 2025

Bangun Konektivitas, Kaltara – Kaltim Kolaborasi Pemerataan Infrastruktur

7 Agustus 2025

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Berikan Pelatihan Pada KBR

7 Agustus 2025
HeadlineKU

© 2024 - Headlineku.com

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Penulisan
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • TV Online

No Result
View All Result
  • Kaltara
    • Bulungan
    • Tarakan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Pemerintahan
  • Parlementer
  • Politik
  • Hukum & Kriminal
  • Ragam
    • Teknologi
    • Pendidikan
    • Sport
    • Kuliner
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • Advetorial
    • Nasional
    • Internasional
    • Investigasi
    • Opini

© 2024 - Headlineku.com