TARAKAN – Setelah sempat dilaporkan menghilang kini Dimas 28 tahun warga Jalan Aki Balak RT 20 Gang Ceria Tarakan Utara akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa setelah dikabarkan hilang pada Jumat (28/04/2023) malam sekira pukul 19.00 Wita.
Menyadari hilangnya Dimas saat mencari kepiting pihak keluarga langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Tim SAR yang dikomandoi oleh Kantor Basarnas Tarakan. dan setelah melakukan pencarian selama hari akhirnya jasad Dimas ditemukan ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia, sekira pukul 16.30 Wita oleh Tim SAR. Korban ditemukan tidak jauh dari lokasi diduga dia terjatuh saat sedang beraktivitas mencari kepiting.
Saat dikonfirmasi, Kasi Ops Kantor Basarnas Tarakan Dede Hariana menyampaikan, pencarian dilakukan dengan menyisir lokasi, terduga hilangnya korban. Lanjutnya, belum diketahui secara pasti penyebab kematian korban. Seperti diberitakan, Dimas (28 tahun), warga Jl Aki Balak RT 20 Gang Ceria Tarakan Utara, dilaporkan hilang saat menjalani profesinya sebagai nelayan pencari kepiting.
Pihak keluarga telah melakukan pencarian, namun hingga Sabtu (29/04/2023) nelayan asal Tarakan itu tidak juga ditemukan. Kasi Ops Kantor Basarnas Tarakan Dede Hariana mengatakan, pihaknya menerima laporan orang hilang pada Sabtu (29/04/2023) sekira pukul 13.30 WITA.
“Setelah mendapat laporan, kami langsung menerjunkan tim beserta peralatannya. Disebutkan, lokasi kejadian berada di perairan Tanah Merah Kalimantan Utara. Pada koordinat duga 3°37’46.38″N 117°36’58.91″E . Dalam pencarian Kondisi Membayahakan Manusia (KMM) ini, Tim Rescue dibekali dengan satu unit Rigid Inflatable Boat (RIB), peralatan komunikasi, Aqua eye dan Echosunder,”urainya.