Umumkan Bacaleg DPR-RI DPD Gerindra Kaltara Optimis Amankan 1 Kursi di Senayan untuk Kaltara
TARAKAN – Ketua DPD Gerindra Kaltara Ibnu Saud mengonfirmasi Ketua Prabowo Mania 08 Immanuel Ebenezer jadi Caleg DPR RI dan maju di Dapil Kalimantan Utara. Ketua DPD Gerindra Kaltara Ibnu Saud membenarkan nama Immanuel Ebenezer sebagai salah satu Caleg DPR RI yang akan maju di Dapil Kalimantan Utara. Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Gerindra menugaskan kadernya untuk nyaleg ke Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan, untuk mendongkrak perolehan suara.
Kader yang diutus langsung dari DPP untuk menjadi caleg DPR RI Dapil Kaltara tersebut adalah Immanuel Ebenezer Gerungan, yang dalam Daftar Calon Sementara (DCS) berada di nomor urut 1. Sedangkan di bawahnya atau nomor urut 2 ada istri dari Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang yaitu Rachmawati, dan nomor urut 3 adalah Andi Hamzah yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kaltara.
“Nomor urut satu ini dulunya ketua tim relawan Jokowi, dan sekarang menjadi ketua tim relawan pak Prabowo pusat. Immanuel ini juga datang ke Kaltara diutus DPP Gerindra sehingga dia punya bekal politik yang sudah dimaksimalkan. Sedangkan nomor urut 2 ini adalah istri dari pak gubernur, ibu Rachmawati ini mendapat dorongan dari kader dan masyarakat untuk menjadi caleg DPR RI Dapil Kaltara,” terang
Sementara itu, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD Gerindra Kaltara, Fajar Ngewa, menjelaskan setiap figur memiliki basis masa yang berbeda sehingga diharapkan dapat meningkatkan jumlah suara Gerindra di Kaltara.
Untuk Immanuel karena yang bersangkutan adalah ketua tim relawan Prabowo, secara otomatis akan mengkoordinir relawan yang ada di Kaltara sehingga anggotanya akan menjadi jaringannya. Sedangkan Rachmawati yang merupakan Ketua Tim Penggerak PKK dan istri kepala daerah dinilai memiliki potensi suara yang besar. Untuk Andi Hamsyah, merupakan kader Gerindra yang berasal dari Nunukan, selain itu dirinya adalah ketua beberapa organisasi kemasyarakatan dan paguyuban, sehingga dapat merangkul semua anggotanya.
“Jadi dari ketiga kandidat ini, Insya Allah kami harapkan salah satunya bisa duduk di senayan di DPR RI. Karena jumlah kursi yang diperebutkan di Kaltara, maka kami hanya menargetkan 1 kursi saja karena parpol lain pasti juga mengincarnya,” ucapnya.