TANJUNG SELOR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) melalui Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Kaltara berencana untuk menggelar pertemuan bersama UP3 PLN. Pertemuan tersebut untuk membahas sejumlah persoalan khususnya dalam peningkatan pelayanan energi listrik se-Kaltara yang sudah menjadi komitmen Pemprov Kaltara bersama UP3 PLN.
Kepala Dinas ESDM Kaltara, Yosua Batara mengatakan, pertemuan itu sekaligus menyambut Manajer UP3 PLN yang baru dan memperkuat komitmen dalam meningkatkan pelayanan energi listrik. “Kita rencanakan dalam waktu dekat ini, karena banyak hal yang memang harus kita bahas, khususnya dalam menjamin ketersedian listrik masyarakat,” katanya, Senin, 9 Juni 2025.
Ia menambahkan, saat ini pemadaman listrik yang kerap terjadi selama beberapa waktu ini memang sudah dikeluhkan oleh masyarakat.
Di mana banyak masukan dan keluhan masyarakat mengenai pemadaman bergilir atau pemadaman listrik sepenuhnya yang terjadi di Tanjung Selor dan sekitarnya. “Hal inilah yang menjadi urgensi kita dan tentu kita di pemerintahan juga berharap kalau UP3 PLN, bisa segera mengatasi hal itu. Bahkan kita juga mendorong UP3 PLN untuk bisa melakukan perbaikan mesin atau sebagainya tanpa melakukan pemadaman listrik dalam kurun waktu yang lama seperti yang sering terjadi,” ujarnya.
Menurutnya, pemadaman jaringan listrik bisa menimbulkan berbagai dampak kerugian baik secare ekonomi ataupun non ekonomi. Pasalnya saat ini, kebutuhan sekunder masyarakat sangat bergantung kepada energi listrik. “Pemadaman listrik bisa mengakibatkan sejumlah usaha mati, tidak dapat beroperasi dan kita bisa hitung sudah berapa rupiah kerugiannya. Ditambah lagi pemadaman listrik juga bisa mengakibatkan jaringan internet menjadi bermasalah. Hal-hal ini tentu menjadi perhatikan kita bersama dan harus kita carika solusinya bersama UP3 PLN,” pungkasnya.
